Mukerda XI DPD Wahdah Bantaeng diselenggarakan di Kota Kembang. Tepatnya di Villa D'Mawar Malino, Kab.Gowa. Dengan tema "Mengokohkan Soliditas dan Semangat Kolaborasi Dalam Mengatasi Persoalan Umat Dan Bangsa", musyawarah tahunan ini dilaksanakan hari Sabtu hingga Ahad, 28-29 Januari 2023.
Bapak Wakil Bupati Bantaeng, Drs. H. Sahabuddin hadir dalam rangkaian kegiatan Mukerda XI. Beliau menyampaikan bahwa sebagaimana tema Mukerda yaitu mengokohkan soliditas dan semangat kalaborasi dalam mengatasi persoalan ummat dan bangsa. Orang nomor dua di Bantaeng itu mengharapkan semua pengurus senantiasa menjaga kekompakan, kebersamaan di dalam menjalankan roda organisasi sehingga bisa kuat. Solid melaksanakan program kerja yang sudah direncanakan agar terasa manfaatnya bagi masyarakat Bantaeng.
"Kalaborasi ini sangat penting dan dimaknai sebagai bentuk kerjasama bukan hanya sesama pengurus dan kader akan tetapi juga lembaga-lembaga Islam yang ada di luar sana dengan tujuan untuk mengawal dakwah ini," lanjut H. Sahabuddin.
Kemudian beliau melanjutkan sambutan dengan menyampaikan atas nama pemerintah daerah Kab. Bantaeng. Pemda memberikan apresiasi kepada Wahdah Islamiyah Bantaeng yang sudah banyak memberikan kontribusi dalam rangka membangun SDM dan menyiapkan generasi dengan membentuk karakter Anak yang bertakwa. Pendidikan Al-Qur'an orang dewasa atau disingkat DIROSA sudah dirasakan oleh masyarakat dan program lainnya yang membawa kemaslahatan, termasuk program dan kegiatan lainnya yang berkolaborasi dengan pemerintah.
Mukerda ini diselenggarakan untuk memaksimalkan kerja Dakwah, menciptakan kesolidan serta membangun kekeluargaan yang kuat diantara pengurus DPD Wahdah Islamiyah Bantaeng.
Ketua DPD Wahdah Islamiyah Bantaeng Ustaz Fhajri Amal, S.Pd.I memberikan sambutan. Beliau menyampaikan bahwa hari ini kita menyaksikan perjuangan dakwah Wahdah di Bantaeng masih bisa berjalan. "Tentu kita harus manjaganya dengan sebaik-baiknya, baik diri kita maupun nama baik lembaga kita semata-mata untuk mendapatkan ridho Allah," lanjut Ustaz Fhajri.
Kemudian Ustaz Fhajri mengingatkan, "Semoga berkumpulnya para pengurus DPD Wahdah Islamiyah Bantaeng bukan termasuk yang Allah katakan di dalam Al-Qur'an, yaitu pada hari itu orang-orang yang mengaku bersaudara di dunia ternyata di akhirat mereka saling bermusuhan. Karena dasar mereka bukan karena dasar ketakwaan kepada Allah, tentu kita tidak menginginkannya," nasihat Ustaz Fhajri.
Sambutan terakhir disampaikan oleh pendamping dari DPW Ust. Muhammad Suyuti Abdullah, S.Pd.I., SH. Dalam sambutannya beliau menyampaikan bahwa perjuangan dan dakwah di lembaga tidak ada kepentingan pribadi. Lembaga Wahdah Islamiyah adalah lembaga non profit, bukan perusahaan yang menghasilkan laba atau keuntungan. Maka inilah tantangan bagi pengurus untuk merumuskan program kerja dan kegiatan yang mengacu pada renstra agar tidak ada satupun kegiatan yang keluar dari rencana strategi. "Perumusan program bukan berdasarkan perasaan. Untuk mewujudkan semua itu maka dibutuhkan kesolidan. Lewat mukerda ini semua kekurangan di tahun sebelumnya, dievaluasi," pesan Ustaz Sayuti.
Kemudian beliau mengutip perkataan ustadz Qosim Saguni Hafidzahullah bahwa "Kita bermusyawarah harus siap menerima masukan, kritikan. Siap berubah termasuk siap menerima masukan tentang program kerja dan kegiatan yang kita anggap layak dan cocok".
Ruangan yang berkapasitas 100 orang sempat beberapakali terhenti karena Padamnya Listrik namun atas kesigapan para panitia sehingga kegiatan ini dapat berlanjut dengan khidmat sampai dengan selesai seluruh Rangkaian Mukerda ini. Alhamdulillah cuaca dingan dan hujan yang terus mengguyur Kota Kembang tidak menyurutkan semangat para peserta untuk mengikuti Rangkaian Mukerda XI DPD Bantaeng .
Salah satu rangkaian Mukerda ini adalah Pra Mukerda yang dilaksanakan pada hari Sabtu, 21 Januari 2023 di Aula SMP Negeri 3 Bissappu. Kegiatan Pra Mukerda tersebut dihadiri oleh Bapak Wakil Bupati Bantaeng.
Laporan: Muhammad Haris